Minggu, 28 November 2010

Accounting


Persamaan Akuntansi

Dalam persamaan Akuntansi, bagian yang dimiliki perusahaan diberi nama asset (harta) di sisi kiri dan di sisi kanan terdapat sumber harta yang terdiri dari hak kreditur atau disebut kewajiban (liabilities) dan hak pemilik yang disebut equities atau Capital (modal).

Harta = Kewajiban + Modal

Dalam membuat jurnal transaksi baik dengan sistem manual atau komputer, persamaan akuntansi di atas akan selalu digunakan. Harta akan bernilai positif jika di debit (masuk) dan bernilai negatif jika di kredit (keluar), namun sebaliknya untuk kewajiban dan modal, akan bernilai negatif jika di debit dan bernilai positif jika di kredit.

Lalu bagaimana dengan Laba-Rugi ? sebenarnya laba-rugi merupakan bagian dari neraca, namun hanya nilai laba bersihnya saja yang ditampilkan dalam kelompok Modal.

Laba bersih diperoleh dari jumlah seluruh pendapatan dikurangi dengan seluruh biaya yang dikeluarkan dalam suatu periode. Jika terjadi transaksi pendapatan maka perkiraan pendapatan akan dikredit dan jika terjadi transaksi pengeluaran biaya operasi atau beban (expense) maka perkiraan beban di kredit.

Macam dan Jenis Perkiraan atau Akun dalam Akuntansi : Harta / Aset / Aktiva, Kewajiban / Hutang / Pasiva dan Modal – Akutansi

 

A.     Harta / Aset / Aktiva

Harta adalah benda baik yang memiliki wujud maupun yang semu yang dimiliki oleh perusahaan. Klaim atas harta yang tidak berwujud disebut ekuitas / equities yang dapat mendatangkan manfaat di masa depan.

1. Harta Lancar / Aktiva Lancar / Current Assets

Harta lancar adalah harta yang berbentuk uang tunai maupun aktiva lainnya yang dapat ditukarkan dengan uang tunai dalam jangka satu tahun.
Contoh : piutang dagang, biaya atau beban dibayar di muka, surat berharga, kas, emas batangan, persediaan barang dagang, pendapatan yang akan diterima, dan lain sebagainya.

2. Harta Investasi / Aktiva Ivestasi / Investment Assets

Harta Investasi adalah harta yang diinvestasikan pada produk-produk investasi untuk mendapatkan keuntungan.
Contoh : Reksadana, saham, obligasi, dan lain-lain.

3. Harta Tak Berwujud / Intangible Assets
Aset tak berwujud adalah harta yang tidak memiliki bentuk tetapi sah dimiliki perusahaan dan dapat menghasilkan keuntungan bagi perusahaan.
Contoh : Merk dagang, hak paten, hak cipta, hak pengusahaan hutan / hph, franchise, goodwill, dan lain sebagainya.

4. Harta Tetap / Aktiva Tetap / Fixed Assets

Harta tetap adalah harta yang menunjang kegiatan operasional perusahaan yang sifatnya permanen kepemilikannya.
Contoh : Gedung, mobil, mesin, peralatan dan perlengapan kantor, dan lain-lain.

5. Harta Lainnya / Other Assets

Harta lain adalah perkiraan atau akun yang tidak dapat dikategorikan pada harta atau aset di atas baik dalam bentuk aset tetap, aset investasi, aset tak berwujud dan aset lancar.
Contoh : Mesin rusak, uang jaminan, harta yang masih dalam proses kepengurusan yang sah, dan lain-lain.

B.     Kewajiban / Hutang / Pasiva / Liabilities

Hutang adalah kewajiban perusahaan pada pihak ketiga untuk melakukan sesuatu yang pada umumnya dalah pembayaran uang, penyerahan barang maupun jasa pada waktu-waktu tertentu.

1.      Hutang Lancar / Kewajiban Lancar / Current Liabilities

Hutang lancar adalah kewajiban yang harus dilunasi dalam tempo satu tahun.
Contoh : hutang dagang, beban yang harus dibayar, hutang dagang, hutang pajak, pendapatan diterima di muka, dan lain sebagainya.

2.      Hutang Jangka Panjang / Long-Term Liabilities

Hutang jangka panjang adalah kewajiban yang harus dilunasi dalam jangka waktu lebih dari setahun.
Contoh : Hutang hipotek, hutang obligasi yang jatuh tempo lebih dari setahun, hutang pinjaman jangka panjang, dan lain sebagainya.

3.      Hutang lain-lain / Other Payable

Perkiraan atau akun ini digunakan untuk mencatat hutang lain yang tidak termasuk pada hutang lancar dan hutang jangka panjang.
Contoh : uang jaminan, hutang pada pemegang saham, dan lain sebagainya.

C.     Modal / Capita

Modal adalah hak milik atas kekayaan dan harta perusahaan yang berbentuk hutang tak terbatas suatu perusahaan kepada pemilik modal hingga jangka waktu yang tidak terbatas. Rumus modal adalah harta atau aset dikurangi dengan kewajiban atau hutang.

Contoh Modal : modal disetor, prive, modal komanditer, laba ditahan, agio saham, saham preferen & biasa, simpanan-simpanan, sisa hasil usaha atau SHU, dan lain sebagainya.

Motivasi


Hindari Rasa Takut Gagal

Tidak bisa menghadapi dan menyelesaikan masalah? Kemungkinan Anda takut gagal, suatu kunci penghambat mental yang oleh James L. Adams disebut sebagai Conceptual Blockbusting. Berikut, beberapa saran untuk mengatasi rasa takut gagal.
Bayangkan tindakan tanpa penilaian. Jika Anda ingin ganti karier, jangan berpikir, “Ah, nanti saya gagal.” Fokus pada kesenangan atau kepuasan yang akan Anda rasakan jika Anda dapat mengejar cita-cita Anda.
Taksir kemungkinan-kemungkinan konsekuensinya. Jika Anda merasa dapat mengatasinya, maka, teruskan langkah Anda dengan penuh percaya diri.


Percaya Diri

Agar kita memiliki kepribadian yang prima sehingga memiliki rasa percaya diri dalam melaksakan segala sesuatu, maka hendaknya kita memiliki hal-hal sebagai berikut:

· Segala tindakan harus mengingat kepada Tuhan
· Berpendidikan dan wawasan luas
· Berpikir positit
· Selalu siap menghadapi berbagai situasi dan kondisi
· Segala sesuatu yang terjadi harus diambil hikmahnya
· Bekerja keras dan terencana
· Mandiri
· Komunikatif dan tanggap

Bagi wanita hendaknya juga menguasai ilmu rumah tangga:

· Mengatur rumah
· Menciptakan suasana yang harmonis dalam keluarga
· Mengasuh dan mendidik anak
· Mengatur budget rumah tangga
· Mengatur waktu
· Menerima dan menjamu tamu
· Dan lain-lain

Minggu, 14 November 2010

Arti sebuah persahabatan

Arti Sebuah Persahabatan

“Manusia selalu
hidup berkelompok. Tiada manusia yang dapat hidup dalam kesendirian. Apabila ada, maka manusia tersebut benar-benar mahluk yang malang dan hidupnya tentu tidak berwarna.”

Sahabat. Apa sih arti dari sebuah persahabatan?? Ada yang bilang sahabat itu adalah teman yang benar-benar dekat sampai tahu hal-hal kecil tentang kita. Ada juga yang bilang sahabat itu kalau kemana-mana selalu bareng. Tetapi salah satu sahabat saya bilang, sahabat itu adalah teman dalam suka dan duka, tapi tahu batas dimana suatu saat ketika teman dapat masalah, kita harus membiarkan dia mengatasi masalahnya sendiri agar teman tersebut tumbuh lebih matang dan mandiri.

Terkadang saya dengan enteng menyebut, dia itu sahabat saya. Tapi ketika ditanya ini itu tentang sahabat saya yang berhubungan dengan keluarga, pendidikan dan lain-lain, saya bingung jawabnya. Dari situ saya mikir, apa saya ini sahabat yang baik? Apa saya pantas disebut sahabat? Karena saya menganggap sahabat adalah orang yang bisa melihat kita dari hati ke hati, bukan karena tampang, materi, latar belakang, pendidikan dan lain-lain. Karena itu saya memang jarang menanyakan hal-hal yang berbau privacy ke sahabat-sahabat saya. Saya lebih sebagai pemberi masukan dan penerima keluh kesah sahabat-sahabat saya. Bukannya saya orang yang nggak peduli dan nggak mau tau, tapi menurut saya persahabatan bukan dinilai dari sedalam apa kita tau tetek bengek orang tersebut, melainkan sedalam apa kita memahami orang tersebut. Saya sudah ngerasain pahitnya persahabatan ketika saya bilang dia sahabat saya, ternyata dia hanya memanfaatkan apa yang saya punya dan lain-lain. Ketika saya sedang jatuh, dia malah meninggalkan karena merasa ga ada yang bisa diberikan oleh saya.

Cuma segitu arti persahabatan ??

Suatu hari saya meyatakan A adalah sahabat saya. Ketika A ditanyakan, siapa sahabat kamu, A menjawab B, C, D, namun tidak menyebutkan nama saya. Dari sini saya mencoba memikir ulang. Apakah saya bukan termasuk sahabatnya? Apa saya bukan sahabat yang baik? Hal ini sering terbesit dalam pikiran saya Teman saya banyak. Saya pergi dengan teman-teman yang berbeda. Namun apakah mereka adalah sahabat saya? Karena terkadang teman untuk hang out berbeda dengan sahabat.

Ada seorang sahabat saya mengirim sms pernyataan, “Saya nggak berharap untuk jadi orang yang terpenting dalam hidup kamu, itu permintaan yang terlalu besar. Saya cuma berharap suatu hari nanti kalo dengar nama saya, kamu bakal tersenyum dan bilang, dia sahabat saya.” Damn! Itu benar-benar merasuk ke hati saya. Itulah kata-kata yang saya cari. Saya tidak butuh pernyataan apa-apa. Tapi ketika ada orang menyebutkan nama saya, ia akan bilang “Chika adalah sahabat saya”. Saya nggak perlu menyebutkan siapa-siapa aja sahabat saya, because you know who you are. Buat saya, sahabat adalah orang yang menganggap saya sebagai sahabat. Kita tidak perlu nyebutin sahabat saya adalah A, B, C, D, E. Karena 1 nama saja terlupakan, orang itu pasti akan sedih. Begitupun sebaliknya. Kalo sahabat kamu menyebutkan nama-nama sahabatnya namun lupa untuk menyebutkan nama kamu, kamu pasti sedih. Karena itu saya cuma bisa dibilang orang-orang yang merupakan sahabat saya adalah orang-orang yang menganggap saya sebagai sahabat.

Berikut adalah kutipan pernyataan dari seorang sahabat:

Seorang teman tetap memberi ruang gerak pribadi, privacy sebagai seorang manusia. Dan kita akan berasa deket dengan dia walaupun ga ketemu dan ga kontak dalam waktu yang lama. Karena pertemanan itu pada dasarnya dari ikatan hati. Ga bakal ilang walaupun dimensi jarak memisahakan kita. Kita harus mengkui bagaimanapun juga kita ga bisa menghilangkan dia dari hati kita. Dan tanpa teman, kita ga akan seperti sekarang ini.

Kamis, 11 November 2010

Perginya malaikatku

Cerpen by NBA_Nam

Pagi hari aku terbangun dengan ceria dan semangat. Ketika ibu menyapaku,”Selamat pagi malaikat kecilku”. Aku pun menjawab,”Selamat pagi juga Ibundaku”. Pagi itu aku masih tersenyum senang ketika melihat ibuku menyapaku dengan penuh suka cita, walaupun ayah sudah meninggalkan kita berdua. Aku bersiap-siap untuk berangkat sekolah, aku cium tangan ibuku sebagai tanda berpisah di pagi yang cerah itu. Dan aku berangakat sekolah dengan penuh semangat untuk menimba ilmu.

Tak ku sangka, di tengah perjalanan aku  menemukan seekor anak kucing yang sedang mencari ibunya. Anak kucing itu mengeong, mengeong dan mengeong. Sampai aku menemukan ibu dari anak kucing itu tergeletak lemas di tengah jalan. Dan aku giring anak kucing itu sampai ketempat ibunya. Melihat ibunya yang tergeletak lemas habis tertabrak motor, si anak kucingpun mengeong sambil menangis. Tangisan si anak kucing itu tidak bisa membuat ibunya kembali sehat seperti semula.

Aku teruskan perjalananku ke sekolah, seraya ingat dengan si anak kucing yang malang itu. Aku pun teringat dengan kejamnya hidup ini,”Bahwa semuanya takkan abadi”. Ketika aku tiba di sekolah, aku melihat teman-temanku yang bahagia diantar ibunya sampai ke sekolah. Dan aku membayangkan jika itu terjadi pada diriku, alangkah bahgianya diriku. Tatapi aku sangat bersyukur dengan ibuku sekarang walaupun ibu tidak bisa mengantarku seperti layaknya  ibu dari teman-temanku. Tapi sapaan ibu di pagi hari sudah cukup untuk mensuport aku menjalani hidup ini.

Ketika pelajaran di kelas, seorang guru mengajarkan kepadaku tentang betapa pentingnya orang yang sudah berkorban demi kita. Sedikit demi sedikit aku pun mulai pahami dengan kata-kata tersebut. Yang pada intinya kita harus menjaga dan manghargai orang yang sudah rela berkorban untuk kita. Pelajaranpun telah usai, dan para murid berbondong-bondong untuk pulang kerumah.

Sewaktu diperjalanan pulang, aku berjumpa dengan si anak kucing yang tadi pagi aku jumpai. Ternyata anak kucing itu masih berdiri dan menangis di depan mayat ibunya. Aku pun merasa kasihan dan segera aku mengajak kucing itu untuk tinggal di rumahku bersama dengan ibuku. Setibanya dirumah, aku mencari ibuku dan barharap bisa berbagi cerita tentang nasib anak kucing yang malang itu. Aku mencari ibuku di seluruh ruangan rumah. Sampai mataku tertuju pada suatu ruangan yang belum sempat aku tengok keberadaan ibuku. Dan itu adalah ruangan tempat biasa ibu aku shalat, dengan penuh rasa curiga aku menengoknya. Dan saat itu juga aku melihat ibuku yang sedang terbaring lemas. Ibu sempat mengucapkan satu kalimat kepadaku,”Semua takkan abadi, dan u bisa tanpa ibu di sampingmu karena ibu selalu ada dalam jiwamu”. Seraya menutupkan mata dengan perlahan-lahan.

Seketika itu aku langsung menangis dan sulit bagiku untuk menerima semua ini. Perlahan-lahan aku mulai mengerti apa arti dari kata-kata almarhumah ibuku. Yang dulu sempat di ucapkan juga oleh almarhum ayahku. Bahwa semuanya hanya bersifat sementara dan kita harus jalani hidup ini dengan penuh semangat, walaupun  orang-orang di samping kita sudah pergi terlebih dahulu meninggalkan kita. Kesuksesanku tergantung pada diriku dan kehancuranku juga tergantuk pada diriku.



SELESAI……!!!